TEMPO.CO, Prabowo menyambut baik hasil Pilpres KPU: kita akan menjadi presiden seluruh rakyat Indonesia Jakarta – Calon dari Koalisi Maju Indonesia Prabowo Subianto menyambut baik hasil pemilihan umum, termasuk pemilihan presiden 2024 yang diputuskan Komisi Pemilihan Umum (KPU). Prabowo menyampaikan pesan persatuan meski terdapat perbedaan pilihan dan proses pemilu. Prabowo berbicara di Rumah Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu malam, 20 Maret 2024. Dalam kesempatan itu, Prabowo didampingi pimpinan partai seperti Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Ketua Umum Partai Demokrat. Agus Harimurti Yudhoyono, Ketua Umum Partai Nasional, Pembina Zulkifli Hasan, Ketua Umum Partai Bulan Bintang Yusril Ihza Mahendra, dan Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia Kaesang Pangarep. “Kami menghormati perbedaan pendapat. Tapi kami ingin bersatu,” kata Prabowo. Mantan Panglima Kostrad mengatakan Indonesia sudah lama terpecah belah oleh kaisar dan penguasa kolonial. Prabowo mengatakan terpilihnya Gibran Rakabuming Raka karena hukum rakyat Indonesia. “Kami akan menjadi presiden dan wakil presiden bangsa Indonesia,” ujarnya.
Prabowo menyambut baik hasil Pilpres KPU: kita akan menjadi presiden seluruh rakyat Indonesia Dalam pesan yang sama, Prabowo menyampaikan rasa terima kasihnya kepada anggota dan relawan. Prabowo juga memuji proses pemilu yang berjalan dengan baik, dan berterima kasih kepada polisi dan tentara.
Sebelumnya, KPU menyetujui transfer hasil pemilu Pilpres 2024 secara nasional di seluruh wilayah Indonesia pada Rabu malam. Alhasil, perolehan suara pasangan kedua, Prabowo-Gibran, lebih tinggi dibandingkan pasangan lainnya, Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud.
Prabowo-Gibran memenangkan 36 dari 38 daerah pemilihan. Sedangkan dua sisanya dikalahkan pemain nomor dua Anies-Muhaimin. Dua wilayah yang ditaklukkan Anies-Muhaimin adalah Aceh dan Sumatera Barat. Sementara itu, Ganjar-Mahfud tidak membuatnya menang dari daerah itu.
Menurut data ringkasan, Praborto-Gibran menerima 96.694.691 atau 58, 59% pemilih. Kemudian di posisi kedua ada pasangan Anies-Muhaimin yang meraih 40.971.908 suara. Sedangkan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD mendapat 27.040.878. Jumlah pemilihnya sebanyak 164.227.475 orang.